Porsenijar Denpasar Pertandingkan 31 Cabor

KABID Pemuda dan Olahraga Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kota Denpasar, I Made Sudiasa Adnyana. Foto: ist
KABID Pemuda dan Olahraga Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kota Denpasar, I Made Sudiasa Adnyana. Foto: ist

POSMERDEKA.COM, DENPASAR – Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (Porsenijar) Kota Denpasar, mempertandingkan 31 cabang olah raga (Cabor) plus 5 cabor eksibisi, dan 22 cabang seni melibatkan 11 ribu lebih peserta dari tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK negeri dan swasta. Porsenijar digelar selama sepekan mulai 10-15 April 2023.

“Kegiatan selama sepekan itu sebagai upaya menggali potensi atlet dan artis di kalangan pelajar, guna mampu berkompetisi secara sehat dengan harapan mampu memperkuat kontingen Kota Denpasar dalam kegiatan serupa di tingkat Provinsi Bali,” Kabid Pemuda dan Olahraga Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kota Denpasar, I Made Sudiasa Adnyana, Jumat (7/4/2023).

Bacaan Lainnya

Sudiasa memaparkan, 31 cabor yang dipertandingkan meliputi; atletik, voli indoor, voli pasir, sepak takraw, senam artistik, pencak silat, basket, buku tangkis, tenis lapangan, tenis meja, renang, catur, panjat tebing, judo, sepak bola, taekwondo, karate, cricket, tarung derajat, gate ball, panahan, dance sport, petanque, balap sepeda, shorinji kempo, kabaddi, wushu, soft ball/base ball, menembak, dan selam. Lima cabor eksibisi yaitu; rugby, xiangqi, pickle ball, tinju, E-sport. Porsenijar akan dibuka Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara, Senin (10/4/2023) di Gedung Lila Bhuana, Denpasar.

Baca juga :  Wabup Sanjaya Bagikan APD untuk Petugas Medis

Sudiasa Adnyana berharap para atlet dan artis hendaknya mampu tampil maksimal, sehingga Denpasar sebagai gudangnya atlet dan artis dicintai seluruh lapisan masyarakat. Untuk itu atlet, pelatih, pembina dan pecinta olahraga maupun seni hendaknya senantiasa menjunjung tinggi serta mengedepankan sikap sportivitas dalam mengevaluasi hasil-hasil Porsenijar.

“Kemenangan atau meraih tropi bukanlah tujuan dari kegiatan pekan olah raga dan pelajar, namun untuk menjadikan kompetinsi olahraga dan seni meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan antarpelajar di Kota Denpasar sesuai dengan spirit Vasudhaiva Kutumbakam,” ujarnya menandaskan. tra

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.