POSMERDEKA.COM, BANGLI – Mendongkrak kunjungan wisatawan, Desa Wisata Tradisional Penglipuran kembali mengadakan Penglipuran Village Festival X yang akan berlangsung dari tanggal 7 s.d. 9 Desember 2023.
Manajer Desa Wisata Penglipuran, I Wayan Sumiarta, Minggu (19/11/2023) mengatakan, Penglipuran Vallige Festival (PVF) X masih mengambil konsep lingkungan. Venue diambil di hutan bambu, tapi durasi pelaksanaan dipersingkat meski dinilai tidak mengurangi makna festival itu sendiri. “Pada intinya kami ingin memberi lebih banyak edukasi kepada warga melalui hiburan yang nanti dipentaskan,” ujarnya.
Tujuan yang ingin dicapai pada PVF ini, sebutnya, adalah ingin menumbuhkan untuk tetap melestarikan dan mengedukasi pentingnya menjaga tradisi budaya serta lingkungan di Desa adat Penglipuran. Beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan saat acara pembukaan, yakni dipentaskan tari kolosal fragmentari, seni pertunjukan barong, seni pertunjukan dari siswa-siswi SLB. “Pada saat pembukaan kami juga bikin ruang kepada anak-anak difabel untuk ikut serta selama festival ini berlangsung,” terangnya.
Selain itu akan ada penanaman pohon bambu, hiburan musik dan lainnya. Hari berikutnya diisi antara lain magibung krama Desa Penglipuran, dan hari penutupan akan diisi pelbagai hiburan.
Mengenai dampak tingkat kunjungan wisatawan, Sumiarta mendaku sudah pasti akan ada peningkatan seperti terbukti pada PVF tahun lalu. Namun, dia tetap mengharap dukungan pemerintah terkait hajatan yang diadakan untuk mendongkrak kunjungan ke daerah tujuan wisata seperti Penglipuran.
Ketua Panitia Penyelenggara Penglipuran Vallige Festival X, I Putu Eka Markadia, menambahkan, akan ada lomba pemandu untuk peserta umum dan lokal, lomba breakfast dari pelajar SMK/SMA pariwisata dan lomba tata kelola lingkungan. gia