DENPASAR – Setelah rampungnya pembangunan gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) 10 Sanur, Denpasar Selatan, dilaksanakan upacara melaspas dan mecaru rsi gana sekaligus peresmian pada Senin (27/3/2023). Acara dihadiri Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara; bersama Anggota DPRD Provinsi Bali, AA Gede Agung Suyoga; Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar, Wayan Mariana Wandira; Kadisdikpora Denpasar, AA Gede Wiratama; Camat Denpasar Selatan, Made Sumarsana, serta Kabag Kesra Setda Kota Denpasar, IB Alit Surya Antara.
Wali Kota Jaya Negara, mengatakan, revitalisasi gedung B SDN 10 Sanur ini sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap dunia pendidikan. “Dukungan pemerintah untuk kenyamanan baik siswa- siswi maupun guru sekolah di Kota Denpasar, sehingga dapat mengikuti proses belajar mengajar dengan baik,” ujar Jaya Negara.
Usai upacara melaspas Jaya Negara sempat berkeliling melihat hasil pengerjaan bangunan. Jaya Negara mengaku kurang puas dengan hasil akhir pengerjaan bangunan SDN 10 Sanur ini. “Terlihat beberapa detail pekerjaan bangunan cenderung belum maksimal dalam penggarapannya. Dengan segala daya dukung yang ada, seharusnya hasil pengerjaan bangunan dapat lebih baik,’’ kata Jaya Negara, sembari mengingatkan ke depan agar lebih memperhatikan kualitas perbaikan atau pembangunan gedung sekolah, dengan pengawasan yang ketat sehingga bisa bertahan lebih lama.
Kadisdikpora Kota Denpasar, AA Gede Wiratama, menjelaskan, terkait sejumlah kekurangan yang ada dalam pembangunan SDN 10 Sanur ini, pihaknya bersama pihak sekolah akan segera menghubung pihak-pihak terkait agar dapat dilakukan inventarisasi. ‘’Dalam pembangunan ini masih tersedia biaya pemeliharaan selama setahun ke depan. Itu akan kami manfaatkan untuk memperbaiki kekurangan yang masih ada,’’ jelasnya.
Sementara itu, kepala SDN 10 Sanur, Made Wijana, mengatakan, revitalisasi gedung B SDN 10 Sanur ini telah dimulai sejak Juli 2022 lalu dan rampung pada Desember 2022. Keseluruhan gedung terdiri dari dua lantai dan memiliki enam ruang kelas (tiga kelas di lantai satu dan tiga kelas di lantai dua) serta dua unit toilet untuk guru dan siswa.
“Kami dari pihak sekolah mengucapkan terima kasih atas segala perhatain dan dukungan Pemerintah Kota Denpasar, sehingga gedung sekolah kami dapat direvitalisasi. Semoga dengan adanya gedung yang baru dapat memaksimalkan proses belajar mengajar di sekolah kami,’’ ujarnya menandaskan. tra