BULELENG – Seorang tenaga harian lepas (THL) di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Buleleng, Kadek Widiarta (41), yang tinggal di Kelurahan Banyuning, Buleleng, meregang nyawa usai jatuh dari bak mobil truk pengangkut sampah, Minggu (25/10) pukul 03.30 Wita di jalur Desa Kaliasem, Kecamatan Banjar, Buleleng.
Menurut informasi, insiden nahas yang menimpa Widiarta bermula dari, korban yang bertugas untuk mengangkut sampah ikut dalam mobil truk pengangkut sampah DK 8075 U yang dikemudikan Ketut Sumerta (43), warga Kelurahan Banyuning, Buleleng. Saat itu posisi Widiarta berada di belakang tepatnya di bak sampah truk.
Mobil truk yang dikemudikan Sumerta ketika itu melintas dari arah arah timur menuju ke barat beriringan dengan truk yang ada didepannya. Sesampainya di TKP, truk jenis Isuzu tersebut hendak mendahului (menyalip) truk yang ada didepannya.
Ketika truk tancap gas, Sumerta dikagetkan dengan kendaraan roda empat yang tidak diketahui identitasnya, datang dari arah barat yang langsung berbelok ke arah kanan menuju simpang tiga Desa Kaliasem. Seketika Sumerta selaku pengemudi truk itu membelokkan kendaraan sehingga oleng.
Akibatnya, Widiarta yang berada di bak sampah truk langsung terpentah jatuh ke aspal. Diduga, posisi Widiarta saat itu berada di pinggir atas bak truk. Saat jatuh ke aspal, Widiarta langsung dihantam mobil jenis sedan hingga korban tak berdaya.
Ketika korban dihantam mobil sedan, kejadian itu terekam kamera CCTV salah satu toko yang ada di lokasi kejadian. Mengetahui rekan kerjanya jatuh, sopir berbalik arah mendatangi korban. Warga sekitar yang mengetahui kejadian itu pun langsung menolong korban.
Dibantu rekan-rekan kerjanya, korban langsung dibawa ke rumah sakit terdekat menggunakan mobil ambulans. Namun apa daya, korban ternyata sudah meninggal. Diduga korban sudahtewas saat masih di lokasi kejadian akibat cidera kepala berat (CKB).
Dikonfirmasi seizin Kapolres Buleleng, Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu Gede Sumarjaya, membenarkan kejadian itu. “Diduga penyebab lakalantas ini akibat dari OC. Akibat dari kecelakaan itu, satu penumpang atau kru mobil Isuzu dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis,” terang Sumarjaya, Senin (26/10/2020).
Kepala DLH Buleleng, Putu Ariadi Pribadi, tidak menampik kejadian yang menimpa salah satu pekerjanya. Ia mengungkapkan, saat kejadian korban memang sedang bertugas mengangkut sampah menuju ke arah barat. Dikatakannya, dari kejadian ini sudah ada kesepakatan damai dan disaksikan kaling setempat.
“Kami dari DLH juga sudah memberikan santunan kepada pihak keluarga korban untuk biaya upacara. Rencananya korban diupacarai secara adat tanggal 28 Oktober,” pungkas Ariadi Pribadi. rik
