DENPASAR – Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sangatlah penting untuk menggerakkan segenap komponen dan sumber daya yang ada di wilayah masing-masing. Bunda PAUD diharapkan dapat membangun komunikasi dengan semua pemangku kepentingan di wilahnya masing-masing yang memiliki potensi untuk mengembangkan layanan PAUD.
Penegasan itu disampaikan Bunda PAUD Kota Denpasar, Antari Jaya Negara, saat membuka Bimtek Penguatan Peran Bunda PAUD Kecamatan dan Desa/Lurah yang dirangkai dengan pengukuhan Bunda PAUD Kelurahan Penatih dan Pedungan, Senin (27/3/2023) di Aula SPNF SKB Kota Denpasar. Saat itu, Antari Jaya Negara mengukuhkan Bunda PAUD Kelurahan Penatih, Ni Made Mariani, dan Bunda PAUD Kelurahan Pedungan, Ni Wayan Sarni, ditandai dengan penyelempangan kain selempang dan penyematan pin.
Lebih jauh Antari Jaya Negara mengatakan, dalam mendorong layanan PAUD yang berkualitas, Bunda PAUD diharapkan dapat bergandengan tangan dengan semua elemen masyarakat, agar penyediaan layanan PAUD menjadi optimal. Bunda PAUD diharapkan dapat melibatkan kaum ibu secara aktif, mengingat perannya yang sangat penting dalam mendidik anak usia dini dan menjaga kesehatan anak-anak.
Mengingat peran strategis tersebut, sambung Antari Jaya Negara, Bunda PAUD perlu dibekali dengan pemahaman yang berkaitan dengan Bunda PAUD. Mulai dari siapa Bunda PAUD dan Pokja PAUD; PAUD sebagai kesempatan yang tak kembali dan apa yang dituju; ekosistem PAUD; PAUD berkualitas; membangun kemitraan PAUD, strategi peningkatan akses SPM dan satu desa satu PAUD, dan program kerja Bunda PAUD.
Antari Jaya Negara yakin dan percaya bahwa bunda-bunda dengan pokja yang dibentuk nantinya dapat bekerja dengan baik di lapangan dalam rangka memajukan PAUD berkualitas di Kota Denpasar. Mengingat tanggungjawab moral yang harus dikerjakan, ia berharap dapat bergandengan tangan, saling bahu membahu dan saling mengisi dalam mencapai tujuan mulia melalui program kerja yang telah disusun. Dengan begitu dapat memberikan kontribusi maksimal kepada pemerintah daerah dalam rangka memajukan PAUD berkualitas di Kota Denpasar.
Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan/Ketua Pokja Bunda PAUD Kota Denpasar, Ni Made Sugiantini, S.Pd., M.Pd.H., mengatakan, kegiatan penguatan kapasitas Bunda PAUD Kecamatan dan Bunda PAUD Desa/Lurah se-Kota Denpasar ini dilaksanakan selama dua hari yaitu Senin (27/3) s.d Selasa (28/3) dan dilanjutkan dengan kegiatan out door activity. Kegiatan diikuti 3 Bunda PAUD Kecamatan, dan 43 Bunda PAUD Desa/Lurah se-Kota Denpasar, serta 4 staf Bunda PAUD.
Dari kegiatan ini diharapkan terjalin koordinasi antara Bunda PAUD tingkat Kecamatan/Desa/Kelurahan, gugus tugas PAUD HI, OPD lintas sektoral, organisasi mitra profesi, Forum PAUD, dan pemangku kepentingan lainnya di tingkat kabupaten/kota. Berikutnya, terlaksananya kolaborasi atau kerja sama dengan Bunda PAUD tingkat Kecamatan/Desa/Kelurahan dan atau lembaga/satuan pendidikan dalam bentuk pendampingan kepada satuan PAUD untuk memenuhi unsur kinerja layanan holistik integratif. Serta terlaksananya monitoring dan evaluasi terhadap hasil dari kegiatan yang tercantum di program kerja Pokja Bunda PAUD kabupaten/kota. tra