GIANYAR – Ruang isolasi RSUD Gianyar yang rencananya diperuntukan menangani pasien kasus corona, masih belum rampung hingga Rabu (4/3/2020). Padahal sudah ada tiga pasien pengawasan corona. Lambatnya pihak rumah sakit menyiapkan ruangan isolasi ini mendalam sorotan Wakil Ketua DPRD Gianyar, I Gusti Ngurah Anom Masta, Rabu (4/3/2020).
Anom Masta meminta pihak rumah sakit untuk segera merampungkan ruang isolasi tersebut. Hal ini penting untuk mencegah penyebaran corona. ‘’Agar segera menyiapkan ruang isilosi bila perlu dikebut biar cepat selesai,’’ tegasnya.
Hal ini patut ditegaskan, karena Selasa (3/3) sebelumnya rumah sakit itu menerima tiga pasien dalam pengawasan Corona. Namun, karena ruangan belum siap, pasien tidak bisa ditangani di ruang isolasi. Ironisnya tiga pasien itu harus ditangani di ruang IGD dan ruang Nakula. Karena kondisi tersebut akhirnya, salah satu dari tiga pasien dirujuk ke BRSU Tabanan.
Melihat kondisi ini, Anom Mesta meminta eksksutif mencari solusi untuk penanganan pasien pengawasan Corona. Agar masyarakat Gianyar yang beraktivitas di seputaran rumah sakit bisa aman. ‘’Pemerintah harus mencarikan solusi agar masyarakat Gianyar tidak tertular virus corona,’’ ujarnya.
Selain itu, pihak eksekutif juga diminta memberi perhatian lebih dalam menangani kasus ini. Apalagi Kabupaten Gianyar sebagai kawasan pariwisata. ‘’Harus memberikan perhatian khusus pada RS Sanjiwani dalam persiapan dan penanganan virus corona, mengingat Gianyar merupakan tujuan wisatawan dunia,’’ tegas politisi Golkar ini.
Anom Mesta juga menghimbau masyarakat untuk tidak panik dengan kasus ini. Terlebih pasien yang diduga corona sudah mendapat penanganan rumah sakit. ‘’Masyarakat Gianyar jangan panik dan semoga kasus corona segera dapat diatasi,’’ pungkasnya. adi