DENPASAR – Disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam upaya mencegah penularan covid-19, mengantarkan Desa Sidakarya sebagai Duta Kota Denpasar berhasil meraih Juara I (satu) Lomba Desa Produktif Bebas Covid 19 se-Bali yang digelar Korem 163/Wirasatya.
Piagam Juara I diserahkan langsung Komandan Kodim 1611/Badung Kolonel Inf I Made Alit Yudana kepada Perbekel Desa Sidakarya I Wayan Rena di Ruang Pertemuan Rama Sinta Kantor Desa Sidakarya Kamis (27/8/2020).
Dalam kesempatan tersebut, Wayan Rena mengatakan sangat bersyukur karena dalam lomba ini desanya meraih juara I. Namun sebelum terpilih menjadi duta Kota Denpasar, pihaknya mengikuti lomba Produktif Bebas Covid 19 di tingkat Koramil dan Kodim. Setelah menang di tingkat Kodim, baru berkompetisi di tingkat Korem 163/Wirasatya “Kami tidak menyangka bisa meraih juara satu dalam lomba ini,” jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, bisa meraih Juara 1 karena berbagai upaya yang dilakukan sehingga berhasil menekan laju penyebaran covid-19 di wilayahnya dengan menerapkan dan mengedukasi masyarakat agar patuh dan disiplin melaksanakan protokol kesehatan, khususnya menjaga jarak.
Selain itu dalam upaya pemutusan mata rantai covid-19, pihaknya dengan tuntas melakukan pendataan sampai ke bawah ketika ada kasus positif covid-19 di wilayahnya. Dengan langkah tersebut, kasus yang pernah terjadi di wilayahnya cepat bisa ditangani dan tidak ada lagi penularan.
Ditambahkan Rena, selama penanganan covid-19, pihaknya selalu bekerjasama dengan satgas covid dinas maupun adat. Serta ada kesepakatan di masing-masing banjar untuk menerapkan Perwali no 32 tahun 2020 tentang Pembatasan Kegiatan Masyarakat yang dituangkan dalam bentuk berita acara yang ditandatangani seluruh Kepala Dusun/Kelian Banjar.
Menjadi juara satu tingkat provinsi menurut Rena merupakan kebanggaan sekaligus tantangan untuk tetap bisa mempertahankan agar penularan covid-19 dapat terus ditekan. “Dengan prestasi ini, kami berharap seluruh masyarakat di Desa Sidakarya lebih terpacu dan termotivasi lagi, dalam menerapkan protokol kesehatan,” kata Rena. yes