POSMERDEKA.COM, BANGLI – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Bangli, Sariasih Sedana Arta; mendampingi Pj. Ketua Dekranasda Provinsi Bali, Ida Mahendra Jaya, meninjau Butik Agung Bali Collection di Dusun Jehem Kelod, Desa Jehem, Kecamatan Tembuku, Bangli, Jumat (17/1/2025).
Kunjungan khusus memantau persiapan para desainer Bali menjelang peragaan busana bertajuk “Wastra Citta Jagaditha”, yang akan dilangsungkan pada 24 Januari mendatang.
Peragaan busana itu bertujuan mempromosikan kain tradisional Bali, seperti tenun endek dan batik cap di panggung mode nasional. Pagelaran busana akan melibatkan 12 desainer lokal Bali, dengan menampilkan beragam desain busana mulai dari kasual hingga gaun malam. Selain mempromosikan kain tradisional Bali, juga mengukuhkan posisi Bali dalam dunia mode nasional.
Butik Agung Collection merupakan binaan Dekranasda Kabupaten Bangli yang ditunjuk mewakili Bangli dalam memamerkan karyanya. Butik ini memiliki ciri khas dan lebih banyak menggunakan pewarna alami serta motif khusus. Satu desain motif maksimal dibuat hanya empat potong, dan terus berganti motif.
Yang paling diunggulkan adalah detail permukaan, yaitu penambahan ornamen prada di atas permukaan endek, membuat berbeda dengan endek pada umumnya.
“Kami bangga dengan kreativitas dan keunikan yang dimiliki desainer lokal Bali, termasuk Butik Agung Bali Collection. Kehadiran mereka di ajang ini tidak hanya mempromosikan kain tradisional Bali, juga memberi kontribusi besar dalam menjaga dan mengembangkan warisan budaya kita,” ujar Sariasih.
Ida Mahendra Jaya menambahkan, acara Wastra Citta Jagaditha diharap dapat menjadi platform yang memperkenalkan keindahan dan kekayaan kain tradisional Bali kepada masyarakat luas. “Sekaligus mendorong peningkatan daya saing desainer lokal di panggung mode nasional,” ucapnya.
Kunjungan ini juga dihadiri Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bangli, Ketua GOW Kabupaten Bangli, serta Camat Tembuku. Kehadiran mereka untuk menunjukkan dukungan penuh terhadap pengembangan industri kreatif lokal. gia
