KARANGASEM – Kabupaten Karangasem, Bali masih memiliki beberapa gedung sekolah dasar yang kondisinya rusak, bahkan ada beberapa sekolah yang kerusakannya tergolong berat.
Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Karangasem, I Gusti Ngurah Kartika, memaparkan, dari ratusan sekolah dasar di Karangasem, 8,31 persen gedung sekolahnya mengalami kerusakan berat.
Sementara yang mengalami kerusakan “sedang” ada 16,89 persen, yang tersebar di seluruh kecamatan yang ada. “Yang paling banyak terdapat di Kecamatan Selat, Kubu, Bebandem, Abang, dan Rendang,” ungkapnya, Selasa (30/3/2021).
Kartika melanjutkan, untuk kerusakannya juga bervariatif. Ada yang atapnya bocor, temboknya retak, plafonnya jebol dan ada juga yang bangunannya keropos karena dimakan usia.
Mengenai rencana perbaikan gedung sekolah yang rusak tersebut, Kartika mengaku masih menunggu anggaran dari APBD Kabupaten dan bantuan alokasi khusus (DAK) dari pemerintah pusat.
“Perbaikannya akan dilakukan bertahap sesuai dengan kerusakannya. Kami akan prioritaskan sekolah yang mengalami rusak berat terlebih dahulu untuk diperbaiki,” jelasnya menandaskan. nad