Update Covid-19 di Bali: Pasien Meninggal Bertambah 2, Positif Baru 82, Sembuh 74 Orang

DENPASAR – Kabar duka kembali berhembus dari perkembangan harian kasus covid-19 di Bali, Kamis (27/8/2020), dimana kembali terjadi penambahan 2 pasien meninggal dunia. Sementara pasien sembuh bertambah 74 orang dan tambahan kasus positif baru melonjak 82 orang (81 transmisi lokal dan 1 PPDN).

Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Bali, 2 pasien meninggal merupakan warga Kabupaten Tabanan (kasus kematian ketiga) dan Buleleng (kasus kematian keempat).

Bacaan Lainnya

”Kembali ada tambahan 2 pasien meninggal dunia. Dengan demikian, secara kumulatif pasien meninggal karena covid-19 di Bali menjadi 58 orang (1,21%) dengan rincian 56 WNI dan 2 WNA,” ujar Sekretaris GTPP Covid-19 Provinsi Bali, Drs. I Made Rentin, AP.M.Si, Kamis (27/8/2020).

Rentin merinci, seluruh kabupaten/kota di Bali melaporkan tambahan kasus positif baru. Kabupaten Buleleng menjadi penyumbang terbanyak 16 orang, Denpasar 14 orang, Badung, Gianyar dan Klungkung masing-masing 10 orang, Tabanan 8 orang, Jembrana 5 orang, Karangasem 4 orang dan Bangli 4 orang

”Secara kumulatif, kini kasus positif covid-19 di Bali berjumlah 4.808 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 4.417 orang WNI (91,62%) terinfeksi melalui transmisi lokal,” ungkap Rentin.

Baca juga :  Jelang Galungan, Stok Babi di Bangli Dipastikan Aman

Meski jadi penyumbang kasus positif baru, Buleleng mencatatkan pasien sembuh tertinggi di Bali sebanyak 26 orang, disusul Denpasar 13 orang, Tabanan 9 orang, Klungkung 8 orang, Karangasem 6 orang, Badung 4 orang, Gianyar 4 orang, Bangli 3 orang dan Jembrana 1 orang.

”Seluruh kabupaten/kota melaporkan tambahan pasien sembuh, sehingga total pasien yang sudah sembuh di Bali berjumlah 4.189 orang (87,13%),” jelas Rentin seraya menambahkan, saat ini tercatat 561 pasien WNI (11,67%) masih menjalani perawatan di 17 RS rujukan, maupun yang dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima, Hotel Ibis, Hotel Grand Mega dan BPK Pering.

Dengan semakin meningkatnya tambahan kasus positif baru, Rentin tak henti-hentinya mengingatkan semua lapisan masyarakat Bali agar menjaga diri dan kesehatannya, dengan meningkatkan disiplin menerapkan protokol kesehatan dimana saja dan kapan saja sehingga antara satu orang dan yang lainnya akan saling menjaga.

Kesadaran dan partisipasi masyarakat, tambahnya, sangat dibutuhkan untuk menerapkan protokol kesehatan sesuai tatanan kehidupan era baru menuju masyarakat Bali yang produktif dan bebas covid-19.

”Mari kita tingkatkan disiplin menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin untuk selalu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak fisik, dan menghindari keramaian,” ajak Kalaksa BPBD Provinsi Bali itu. yes

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.