POSMERDEKA.COM, MANGUPURA – Dukungan dari banyak relawan terus mengalir kepada Koster-Giri sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Bali, dan Adi-Cipta sebagai Bupati dan Wakil Bupati Badung.
Dalam deklarasi relawan di Jaba Puri Mayun, Desa Blahkiuh Abiansemal Badung, Sabtu (26/10/2024) muncul Relawan Pertisentana Bendesa Manik Mas (PBMM) – yang ikut menyatakan dukungan kepada Koster-Giri dan Adi-Cipta. Klen ini dipimpin Wayan Sunarya dari Kuta dan tampil ke panggung bersama perwakilan PBMM dari sejumlah Kabupaten/Kota di Bali untuk menyatakan dukungan itu.
Alasannya Koster-Giri merupakan tokoh sudah memiliki pengalaman mengelola pemerintahan Bali dan dengan gigih membela adat, budaya, tradisi dan agama yang menjadi benteng bagi Bali sebagai tujuan wisata dunia. Sementara Giri Prasta juga merupakan tokoh Bali yang selama ini dikenal nyata banyak membantu masyarakat dengan berbagai kebijakan berdasar regulasi yang ada.
Sunarya mengatakan, PBMM bagian dari masyarakat Bali memiliki keyakinan dengan kepemimpinan Koster-Giri di Bali dan kepemimpinan Adi-Cipta di Badung, Bali akan makin maju, modern dalam persaingan di dunia global, dan mampu membuat masyarakat makin sejahtera. Dalam deklarasi tersebut Penglisir dan angga Puri Blakiuh juga memberikan dukungan kepada Koster-Giri dan Adi-Cipta.
Dalam deklarasi di Blahkiuh, tampil calon Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta mewakili Koster-Giri dan Adi Arnawa. Ia memaparkan visi, missinya membangun Badung ke depan, sebagai daerah tujuan wisata dunia di Bali.
Alit Sucipta menjanjikan kepada umat beragama di Badung memberikan dana masing-masing Rp2 juta per KK, setiap hari raya keagamaan, khususnya Hari Raya Galungan, Idul Fitri, Natal dan hari Raya Umat Budha. Bantuan ini sekaligus mengatasi inflasi yang terjadi setiap menjelang hari raya keagamaan di Badung dan Bali.
“Kami juga akan meneruskan program lain seperti tunjangan buat lansia (lanjut usia), bantuan rutin bagi kaum disibilitas (masyarakat tidak nomal), jemput bola bagi masyarakat yang sakit dengan gratis, dan bantuan duka buat masyarakat yang meninggal sebanyak Rp10 juta,” janjinya.
Alit Sucipta juga menegaskan, soal bantuan sosial, hibah dan lainnya akan diteruskan sesuai dengan permintaan masyarakat sebagaimana selama ini dilakukan Bupati Giri Prasta. (*)
