POSMERDEKA.COM, DENPASAR – Lima hari menjelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XVI 2025 berakhir, tampaknya persaingan perebutan gelar juara umum semakin sengit antara kontingen juara bertahan Badung dengan penantangnya, Kontingen Kota Denpasar.
Sehari sebelumnya Kamis (11/9), Badung unggul 2 emas. Tapi pada hari ke-15 pertandingan Jumat (12/9/2025), Denpasar berhasil memangkas jaraknya dengan Denpasar, hanya selisih satu emas. Sengitnya persaingan kedua kontingen ini, menjadikan gelar juara umum sangat sulit diprediksi.
Seperti dirilis Humas KONI Bali, hari ke-15 telah didistribusikan sebanyak 86 emas dari 16 cabang olahraga yakni; panahan, atletik, gulat, karate, selancar ombak, bulutangkis, tenis meja, binaraga, angkat besi, petanque, menembak, catur, aeromodelling, bala sepeda, biliar, dan panjat tebing.
Dari 86 emas tersebut, Denpasar berhasil merebutnya sebanyak 25 keping. Sementara Badung lebih sedikit yakni 24 emas, tapi Kontingen Gumi Keris ini masih tetap berada di puncak klasemen sementara perolehan medali dengan 108 emas, 79 perak dan 89 perunggu.
Kontingen Denpasar yang menargetkan juara umum, menempel ketat di urutan kedua dengan 107 emas, 87 perak dan 100 perunggu (lihat klasemen medali sementara di bawah, -red).
Sementara kontingen Gianyar, juga berjaya di hari ke-15 dengan menambah pundi-pundi medali emas sebanyak 12 emas. Sedangkan revalnya Buleleng meraup 11 emas. Dengan demikian, kontingen Gumi Seni ini gantian menggusur pasukan Panji Sakti ini di urutan ketiga dengan keunggulan 1 emas.
Total Kontingen Gianyar mengoleksi 44 emas, 45 perak dan 74 perunggu. Sedangkan, Buleleng yang sehari sebelumnya menggusur Ganyar di peringkat tiga karena unggul jumlah medali perak, kini turun satu tingkat ke urutan keempat dengan raihan 43 medali emas, 70 perak dan 64 perunggu.
Bahkan menurut Ketua Umum KONI Gianyar Dewa Gede Alit Mudiarta, seharusnya kontingen Gianyar unggul 4 emas dari Buleleng. Dari hasil rekap medali yang dilakukan tim bentukannya, Gianyar seharusnya sudah mendapat 47 emas.
”Kami sudah bolak-balik protes ke bagian IT KONI Bali, tapi ada saja alasannya. Seperti TD cabor lambat nyetor hasil pertandingan. Tapi memang klasemen medali ini sudah bermasalah dari awal. Bukan Gianyar saja yang mempersoalkan, kontingen lainnya seperti Denpasar juga protes,” ungkap Alit Mudiarta.
Total sampai pertandingan hari ke-15 ini, sudah sebanyak 377 medali emas dibagi-bagikan dari 620 medali emas yang diperebutkan pada Porprov Bali XVI ini. Jadi masih tersisa cukup banyak yakni 243 emas yang akan dipebutkan dalam beberapa hari kedepan.
Dengan demikian, masih banyak kesempatan bagi 9 kontingen untuk menambah pundi-pundi medalinya. ”Mudah-mudahan kami bisa menambah banyak medali emas, sehingga Gianyar berhasil merealisasikan target peringkat tiga,” harap Alit Mudiarta, seraya mohon dukungan dan doa masyarakat Gianyar. yes
KLASEMEN MEDALI SEMENTARA
1.Badung 108 79 89
2.Denpasar 107 87 100
3.Gianyar 44 45 74
4.Buleleng 43 70 64
5.Klungkung 32 33 56
6.Tabanan 19 23 50
7.Bangli 15 12 39
8.Karangasem 8 17 38
9.Jembrana 1 11 31
*)Jumat (12/9), pkl. 20:19 WITA
























