Dukung Ganjar-Mahfud, GMP NTB Konvoi Keliling Mataram

PARA penyandang difabel di Kota Mataram melakukan konvoi keliling untuk mendukung paslon Ganjar-Mahfud pada Pilpres 2024. Foto: ist

POSMERDEKA.COM, MATARAM – Sejumlah penyandang difabel yang bergabung dalam Gerakan Merah Putih (GMP) NTB melakukan konvoi keliling Kota Mataram menggunakan motor roda tiga, Jumat (2/2/2024). Aksi dilakukan sebagai bentuk dukungan terhadap pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud Md.

“Yang ikut dalam iring-iringan kali ini ada laki-laki dan perempuan, mereka perwakilan teman-teman difabel dari berbagai kabupaten dan kota. Ada dari Lombok Utara, Lombok Tengah, Lombok Barat, Lombok Timur, dan Kota Mataram,” ujar salah satu perwakilan GMP, M Idhar.

Bacaan Lainnya

Menurut Idhar, mereka bertujuan mengenalkan pilihan mereka, Ganjar-Mahfud, kepada khalayak. Pula untuk mengkampanyekan kepada kelompok difabel lainnya bahwa paslon nomor urut 3 itu memiliki kepedulian besar untuk kelompok difabel.

“Kami ingin meyakinkan difabel lainnya bahwa pasangan Ganjar-Mahfud sangat peduli pada isu disabilitas. Selain itu, kami ingin mengingatkan teman-teman kelompok difabel bahwa kita memiliki hak yang sama dalam segala pemilihan dan kegiatan Pemilu,” jelasnya.

Idhar menekankan, GMP sebetulnya bukan baru-baru ini menyatakan dukungan kepada Ganjar-Mahfud. GMP telah melihat rekam jejak Ganjar Pranowo dalam menangani isu kelompok difabel selama menjabat Gubernur Jawa Tengah.

Baca juga :  Rachmat Optimis Ganjar-Mahfud Menang Satu Putaran di NTB

Dia mendaku jauh-jauh hari sebelum Ganjar Pranowo resmi ditetapkan sebagai calon presiden, dia bergerak sebagai relawan. “Kami menggunakan dana pribadi. Kami yakin Ganjar orang yang tepat memimpin Indonesia, yang bisa memberi perhatian lebih kepada kelompok difabel seperti kami,” ungkapnya.

Untuk itu, sebutnya, kelompok difabel, terutama dalam GMP, menaruh harapan besar kepada pasangan Ganjar-Mahfud untuk memperbaiki kualitas hidup mereka. Dia ingin kelompok difabel dapat dibangunkan wadah khusus untuk kegiatan-kegiatan kelompok. Sebab, komunitas roda tiga terdiri dari banyak minat dan keahlian.

“Di dalamnya ada teman-teman yang bergerak di otomotif, seniman, atlet nasional, dan yang bergerak di UMKM. Kami ingin menularkan keahlian kami kepada masyarakat luas,” tandasnya. rul

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.