POSMERDEKA.COM, KARANGASEM – Beberapa pantai di Kabupaten Karangasem seperti Pantai Jasri, Ujung, Labuhan dan yang lainnya, ramai dikunjungi masyarakat untuk melaksanakan Banyupinaruh, Minggu (14/7/2024).
Berdasarkan pantauan di Pantai Jasri, Kelurahan Subagan, Kecamatan Karangasem, sejak pukul 06.00 Wita masyarakat mulai berdatangan bersama dengan keluarga, teman hingga pasangan. Mulai dari anak-anak, remaja hingga dewasa semuanya berbaur jadi satu untuk melaksanakan Banyupinaruh.
Saat baru tiba di pantai, masyarakat langsung menghaturkan canang atau sesajen di bibir pantai sebelum sembahyang. Selesai sembahyang, mereka kemudian berendam sembari menikmati suasana pantai dan ombak yang tenang. Beberapa di antaranya mengabadikan momen ketika matahari terbit dari timur. Hingga pukul 08.30 Wita, masyarakat masih terlihat cukup ramai berdatangan.
Pantai lain seperti Ujung dan Labuhan hingga Yeh Malet juga cukup ramai didatangi warga, meski suasananya tidak seramai Pantai Jasri. Setiap enam bulan sekali Pantai Jasri merupakan pantai favorit bagi masyarakat untuk melaksanakan Banyupinaruh.
Salah seorang pengunjung di Pantai Jasri, I Made Arnawa, yang datang bersama keluarganya, mengaku sengaja memilih Pantai Jasri karena dekat rumah. Suasananya juga dinilai sejuk dan ombaknya tenang.
“Saya cukup sering datang ke sini. Bukan hanya saat Banyupinaruh, saja tapi saat purnama dan hari raya lain juga datang ke sini,” katanya. “Sengaja datang lebih pagi supaya dapat melihat matahari terbit. Karena kalau bukan saat Banyupinaruh, saya biasanya datang sore,” sambungnya.
Hal senada dikatakan Ni Kadek Astiti yang melaksanakan Banyupinaruh di Pantai Labuhan, Kecamatan Manggis. “Lumayan ramai yang datang, dan memang cukup sering datang ke sini ketika Banyupinaruh. Kadang sama keluarga juga,” kisahnya.
Untuk diketahui, Banyupinaruh dilaksanakan sehari setelah hari Saraswati. Banyupinaruh terdiri dari dua kata, yaitu banyu yang artinya air, dan pinaruh yang artinya pengetahuan. Maknanya adalah untuk membersihkan kegelapan pikiran yang melekat di tubuh manusia, yang bisa dilaksanakan di sumber mata air atau pantai. nad