POSMERDEKA.COM, DENPASAR – Bank BPD Bali kembali menggelar Expo Bulan Inkluisi 2024 dengan tampilan yang sangat istimewa pada Jumat (18/10/2024). Bulan Inkluisi Keuangan kali ini, juga mengajak para siswa SMK Sarbagita (Denpasar, Badung, Gianyar dan Tabanan) dengan melibatkan sejumlah UMKM yang salah satunya dari nasbah disabilitas.
Pada kesempatan itu, Direktur Utama Bank BPD Bali, I Nyoman Sudharma, menegaskan, Bank BPD Bali, sengaja menggandeng SMK di Sarbagita yang merupakan calon-calon entrepreuner atau pengusaha muda di masa depan. Intuk itulah, pihaknya dalam menggelar Expo Bulan Inkluisi yang tujuannya memperkenalakan literasi dan inkluisi keuangan.
‘’Melalui Expo Bulan Inkluisi 2024 ini, kita ajak pelajar SMK yang merupakan calon wirausaha muda di masa depan yang diharapkan bisa berkolaborasi dengan kita sebagai dana pihak ketiga atau juga tentang pembiayaan,” ucap Nyoman Sudharma.
Ia menambahkan, dalam menggerakan dan memajukan perekonomian daerah, Bank BPD Bali sangat fokus pada UMKM. Ini dibuktikan sampai dengan September 2024, penyaluran dana untuk UMKM sudah mencapai 50 persen lebih.
Hal ini sangat selaras dengan transformasi Bank BPD yang diluncurkan di Jakarta, pada Oktober 2024, dimana Bank BPD seluruh Indonesia bisa berkontributif dan kompetitif. “Kami Bank BPD Bali sudah on the track untuk bisa melalui beberapa progres untuk bisa memberikan kontribusi positif untuk perekonomian Bali,’’ paparnya.
Sementara itu, salah satu peserta Expo UMKM dari nasabah disabilitas, I Nyoman Juniarta, yang akrab disapa Jigo menerangkan, sangat mengapresiasi Bank BPD Bali yang sudah sangat peduli dengan kaum disabilitas. Dirinya dipercayakan bisa mendapatkan KUR dari Bank BPD Bali, sehingga usaha clothing miliknya bisa berkembang. Bahkan hasil produksinya semakin meningkat drastis.
‘’Saya sangat berterimaksih kepada Bank BPD Bali yang sudah membantu kami, saya harap Bank BPD Cabang lainnya juga ikut peduli kepada kaum disabilitas yang mempunyai usaha di kabupaten lainnya,’’ ungkapnya.
Jigo menceritakan, di tahun lalu, pihaknya sudah difasilitasi KUR dari Bank BPD Bali Cabang Denpasar dengan dibuatkan rekening dan m-banking. Selain itu, dalam mengajukan KUR ke Bank BPD Bali sangat dibantu dalam waktu empat hari KUR tersebut sudah bisa dicairkan.
‘’Dengan adanya KUR Bank BPD Bali stok clothing saya jadi meningkat, dan Ketika lunas saya pasti akan mengajukan Kembali,’’ ujarnya Jigo yang memiliki merk clothing Jig o Jig, Jalan Kamboja No.4 Denpasar, Gedung Graha Nawasena. nan
