POSMERDEKA.COM, GIANYAR – Memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Pusat Kegiatan Gugus (PKG) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kecamatan Payangan menggelar Gebyar PAUD, Selasa (2/5/2023) di Puspem Payangan. Berbagai lomba dilaksanakan sejak 13 Maret lalu.
“Kegiatan lomba kreativitas dan aktivitas pendidik serta peserta didik PAUD Kecamatan Payangan dilaksanakan sejak 13 Maret lalu. Hari ini (kemarin) bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional, kita laksanakan Gebyar PAUD sambil memberi hadiah kepada pemenang lomba,” ujar Ketua PKG PAUD Payangan, Ni Wayan Ariasih.
Dilanjutkannya, PKG PAUD Kecamatan Payangan sampai saat ini beranggotakan 21 lembaga PAUD, terdiri dari 13 taman kanak-kanak dan delapan kelompok bermain dengan total peserta didik mencapai 603 orang.
Di samping pemberian hadiah dan penampilan anak-anak PAUD seluruh Payangan, juga diberikan bingkisan kepada anak kurang mampu, masing-masing tiga tiga orang dari masing-masing lembaga.
Bunda PAUD Kecamatan Payangan, Saren Adi Astuti Widana, mengatakan, tujuan Gebyar PAUD untuk melihat kreativitas aktivitas pendidik di kecamatan payangan. “Tentunya untuk mempersiapkan anak-anak masa depan harapan bangsa sebagai pemimpin-pemimpin hebat,” terangnya.
Mendukung program 1 desa 1 PAUD, dia mengaku program tersebut sudah berjalan di Payangan. “Di Payangan ada 21 PAUD, terdiri dari 1 PAUD Negeri Hindu Widya Kumara yang ada di Desa Bukian, selebihnya PAUD milik desa atau yayasan.
Sekretaris Dinas Pendidikan Gianyar, Dewa Manuaba, mengaku bangga melihat kreativitas anak-anak PAUD dalam memainkan musik baleganjur maupun marching band. “Tidak salah kita memberi bantuan baleganjur, karena tadi saya lihat anak-anak sudah bisa memainkan. Begitu Pula marching bandnya sangat bagus sekali,” pujinya.
Manuaba berharap para pendidik terus meningkatkan kreativitas dan inovasi dalam mendidik, mengingat Bunda PAUD Gianyar merupakan orang sangat aktif berkreasi dan berinovasi.
Tagline “SDM Unggul Indonesia Maju” hanya bisa terwujud jika anak-anak mendapat pendidikan yang baik dan layak. “SDM unggul akan terwujud bila anak-anak kita mendapat pendidikan sejak dini. Baik pendidikan karakter maupun pendidikan lain,” pesannya. adi
