POSMERDEKA.COM, KLUNGKUNG – Program Siap Siaga dipaparkan Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Provinsi Bali, I Made Rentin, kepada Pj. Bupati Klungkung, Nyoman Jendrika, Senin (8/1/2024).
Program tersebut merupakan program kemitraan lima tahun antara Indonesia dan Australia, yang tertuang dalam Subsidiary Arrangement yang ditandatangani pada November 2019 antara Department of Foreign Affairs and Trade (DFAT) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Program ini diharap bisa memperkuat sistem penanggulangan bencana di Bali, khususnya di Kabupaten Klungkung. Harapan tersebut disampaikan Jendrika yang didampingi Kalak BPBD Klungkung, I Putu Widiada, saat menerima Made Rentin.
Menurut Rentin, program kemitraan ini mendukung empat provinsi di Indonesia, yakni Bali, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.
“Saya berharap program ini bisa memperkuat sistem penanggulangan bencana di Bali, khususnya di Kabupaten Klungkung, dalam sistem pengelolaan risiko bencana dan ketangguhan masyarakat,” harap Jendrika.
”Juga memperkuat pembelajaran, inovasi, dan inklusi dalam pengelolaan risiko bencana, serta memastikan sistem penanggulangan bencana yang inklusif sejalan dengan perkuatan kapasitas daerah,” pungkasnya. baw
