POSMERDEKA.COM, DENPASAR – Setelah menjalani latihan TC terakhir Sabtu (30/11/2024), tim bulutangkis Bali yang berkutan 16 pemain, berangkat menuju Jakarta via Bandara Ngurah Rai, Senin (2/12/2024) pagi pukul 09.35 WITA, guna ambil bagian dalam Kejuaraan Naional (Kejurnas) PBSI 2024, di Rawamangun, Jakarta Timur (3-8 Desember 2024).
Tim Bulutangkis Bali akan tampil di lima sektor yang dipertandingkan. Mereka adalah; Orlando dan Putu Satya Wiweka (tunggal putra), Komang Trisuci dan I Gusti Ayu Sanita Cinta (tunggal putri). Tiga wakil ganda putra yakni; Komang Adi Pramana/Muh. Rizki, Komang Bagus Rama/Cok Gde Agastsya, dan Made Bayu/Nyoman Kepansya.
Selanjutnya tiga pasang di sektor ganda putri, Karin/Komang Trisuci, Hilary/Keyzia Kasih dan Made Alyn Juniarti/Putu Sri Indah. Kemudian dari sektor ganda campuran; Muh. Rizki/Hilary, Nyoman Kepansya/Karin, dan Putu Satya Wiweka/Ketut Gyanendra. Para pemain Bali akan didampingi duet pelatih Indri Astuti dan Devi, serta Manajer tim Gede Suadnyana.
Ditanya posmerdeka.com terkait persiapan anak didiknya, Indri Astuti mengatakan, dilihat dari terbatasnya waktu TC memang kurang efektif. Tetapi beruntung para pemain ditopang latihan mandiri di klubnya masing-masing, dengan program yang sangat baik.
”Seperti Orlando latihan mandiri di Surabaya. Kalau anak-anak dari Badung, kebetulan base camp-nya di GOR Poker dan GOR Aura, latihannya rutin setiap sore. Sedangkan anak-anak Denpasar latihan mandirinya di Porwaja dan GOR Anugerah dibawah pengawasan Kak Devi,” ungkap Indri.
”Secara umum, anak-anak sudah siap tanding dan sekarang tinggal menunggu hasilnya. Mudah-mudahan ada yang lolos,” imbuh Indri yang juga pelatih PB Poker dan juga pelatih Pengkab PBSI Badung itu.
Memang tidak ada target khusus yang dibebankan kepada para pemain. Tetapi Ketua Umum Pengprov PBSI Bali, Wayan Winurjaya sangat berharap, duta-duta terbaik bulutangkis Bali ini mengerahkan segala kemampuan maksimalnya dalam kejurnas ini.
Tentu saja setiap kalender even PBSI Pusat seperti kejurnas ini, selalu mejadi ajang pemantauan bibit-bibit pemain yang ada di seluruh daerah di Indonesia. Karena itu, Winurjaya terus memompa para pemain Bali agar tampil semangat dengan motivasi tinggi dalam setiap pertandingan yang dilakoni.
”Mudah-mudahan dari para pemain Bali kali ini ada yang mengikuti jejak seperti Kadek Dinda, Komang Ayu Cahya, Made Pranita, Deya Saraswati serta Ketut Mahadewi yang tercatat sebagai pemain yang pernah menghuni pelatnas,” harap Winurjaya. yes
