POSMERDEKA.COM, DENPASAR – Sebanyak 5 atlet pencak silat kontingen SMAN 9 Denpasar (Smansia) kembali menorehkan prestasi dalam event Kejuaraan Kejuaraan Pencak Silat IPSI Malang Championship Tingkat Nasional memperebutkan Piala Kemenpora RI dan Wali Kota Malang yang diselenggarakan pada tanggal 27 s.d 28 Juli 2024 di Gor Kenn Arok Kota Malang, Provinsi Jawa Timur. Selain mengikuti kejuaraan pencak silat tersebut, para atlet juga bertujuan untuk mengasah kemampuan bela dirinya dan mengasuh mental untuk jadi sang juara.
Dalam kejuaraan tersebut, kontingen pencak silat Smansia memperoleh 4 emas, 2 perak, dan 1 perunggu. Atlet yang mempersembahkan medali yakni, Aulia Ari Susanti (X.10) meraih medali emas di laga dan medali perak di seni. Berikutnya, Mohhamad Tiyo Septiadi (X.7) mempersembahkan medali emas di laga dan perak di seni. Medali emas juga disumbangkan Ni Luh Putu Ayu Angelina Putri (XI.E3) di nomor laga. Disusul Cahyo Teguh Wibowo (XII.D1) menyumbang medali emas di nomor laga. Sementara I Kadek Arya Satria Wibawa Gapar (XI.E2) meraih perunggu di nomor Laga.
Kepala SMAN 9 Denpasar, I Gusti Ngurah Oka Arjawa, merasa bangga atas pretasi yang diraih, walaupun dalam kepadatan jadwal kegiatan sekolah, tetapi tetap memanfaatkan waktu luang untuk berlatih keras menorehkan prestasi dan mengharumkan nama sekolah, dan Provinsi Bali. Ia menyebutkan, management SMAN 9 Denpasar memfasilitasi dan mensupport kompetensi peserta didik untuk pencapaian tertinggi talentanya agar tercapai jati diri mereka sebagai generasi berprestasi penerus bangsa.
Lebih lanjut dikatakan Oka Arjawa, tantangan pengelolaan ke depan adalah terbentuknya pengkaderan di semua lini yang ada agar semangat berprestasi selalu bergelora di setiap relung jiwa hati civitas akademika Smansia. “Prestasi yang membanggakan ini, semoga menjadi contoh semangat bagi siswa yang lain untuk terus berkarya dan memberikan yang terbaik untuk sekolah dan Provinsi Bali, ” jelasnya memungkasi. tra
