POSMERDEKA.COM, DENPASAR – Puluhan tenaga pendidik mulai dari kepala sekolah hingga guru kelas 3 dan 6 SD di Kecamatan Denpasar Timur, mengikuti workshop Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) yang diselenggarakan Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Denpasar Timur, selama empat hari mulai 1- 4 Juli 2024. Workshop ini digelar sebagai upaya mengoptimalkan pemahaman tentang kebijakan Kurikulum Merdeka.
Pemateri yang didatangkan pun berasal dari kalangan professional. K3S Kecamatan Denpasar Timur sendiri mendukung penuh penerapan kurikulum merdeka. ‘’Melalui workshop ini dapat memberi pemahaman teknis implementasi Kurikulum Merdeka, dan terlaksananya rencana tindak lanjut, diseminasi di satuan pendidikan masing-masing, penyusunan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) tahun ajaran 2024/2025, dan Implementasi Kurikulum Merdeka pada masing-masing satuan pendidikan,’’ ujar Ketua K3S Kecamatan Denpasar Timur, I Dewa Bagus Putu Edwin Pradipta, S.Pd.SD., M.Pd., Senin (1/7/2024).
Agenda workshop dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar, AA Gede Wiratama, dengan memberikan pengarahan awal menyambut baik diselenggarakannya workshop IKM ini. Kurikulum Merdeka merupakan salah satu langkah strategis yang diambil oleh pemerintah dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
“Sebagai Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Kota Denpasar, saya sangat mendukung penuh kebijakan ini. Saya yakin bahwa dengan adanya kebijakan ini, kita dapat membawa perubahan positif dalam dunia pendidikan, khususnya di Kota Denpasar,’’ kata Agung Wiratama.
Lebih lanjut dikatakan Agung Wiratama, melalui kurikulum ini, diharapkan dapat menciptakan generasi muda yang lebih kreatif, inovatif, dan memiliki karakter yang kuat. Oleh karena itu, workshop ini menjadi sangat penting sebagai langkah awal untuk memahami dan mengaplikasikan Kurikulum Merdeka dengan baik.
‘’Implementasi Kurikulum Merdeka memberikan kebebasan kepada guru untuk menciptakan proses belajar yang lebih menyenangkan dan bermakna bagi siswa,’’ sebut Agung Wiratama.
Ia menyampaikan bahwa guru memiliki peran yang sangat vital dalam keberhasilan implementasi kurikulum ini. Oleh karena itu, Agung Wiratama sangat mengapresiasi partisipasi aktif dari para guru yang hadir di sini. “Saya berharap, melalui workshop ini, bapak dan ibu guru dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menerapkan Kurikulum Merdeka dengan efektif di kelas masing-masing,’’ sambungnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para narasumber dan fasilitator yang telah bersedia berbagi ilmu dan pengalaman serta percaya bahwa dengan kolaborasi yang baik antara semua pihak akan dapat mewujudkan pendidikan yang lebih baik di masa depan. ‘’Mari kita bersama-sama berkomitmen untuk mendukung implementasi Kurikulum Merdeka demi kemajuan pendidikan di Kota Denpasar,’’ pungkas Agung Wiratama. tra
