KLUNGKUNG – Agenda kedatangan anggota DPD RI, Arya Wedakarna (AWK) ke Nusa Penida, Minggu (1/11/2020) akhirnya batal dilaksanakan. Masalahnya, sejumlah warga Nusa Penida menolak rencana kehadiran AWK tersebut.
Kepada awak media, Majelis Alit Desa Adat Nusa Penida, I Wayan Supartawan, menyatakan rencana kedatangan AWK disampaikan Sekretaris Penyarikan Adat Nusa Penida, I Wayan Sukla, Jumat (30/10) lalu. Namun, mengingat situasi dan kondisi masyarakat Nusa Penida kurang kondusif, khususnya para pecalang dan tokoh masyarakat dan tokoh adat masih dalam tensi tinggi, akhirnya rencana itu dibatalkan.
Minggu (1/11/2020), Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta; bersama Kapolres Klungkung, AKBP Arya Bima Viyasa, menggelar paruman di wantilan Pura Dalem Ped. “Memang benar rencana kedatangan Arya Wedakarna ke Nusa Penida dibatalkan oleh masyarakat,” kata Kapolsek Nusa Penida, AKP Gede Sukadana, yang ikut hadir pada paruman tersebut.
Berdasarkan hasil paruman tersebut, terungkap akan ada aksi damai pada tanggal 3 November 2020 ke kantor DPD RI. Namun, dari informasi yang diperoleh, aksi tersebut diputuskan pindah lokasi ke Lapangan Puputan Klungkung. 022
