POSMERDEKA.COM, TABANAN – Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, turut hadir dalam undangan paruman dalam rangka Nitenin Ngeninin Desa Adat Kota Tabanan. Kehadirannya sekaligus memberikan arahan mengenai krematorium/tunon dan juga program-program bupati, yang dilaksanakan di Aula SMK Negeri 1 Tabanan, Minggu (4/8/2024).
Sanjaya menyambut baik dan mengapresiasi Bendesa Adat Kota Tabanan beserta prajuru adat dalam upaya pelaksanaan kegiatan program kerja desa adat ke depan mengenai pembangunan Krematorium/Tunon Desa Adat Kota Tabanan. Menurutnya, program ini juga sejalan dengan program pemerintah dalam bidang pelestarian adat dan pengembangan kebudayaan.
“Gambaran ini memberikan sebuah pesan kuat, bahwa energi positif untuk membangun tatanan desa adat, khususnya pembangunan krematorium/tunon, yang jadi landasan kuat untuk dapat memberikan solusi atau pilihan kemudahan bagi krama desa adat yang akan melaksanakan upacara pitra yadnya,” ujar Sanjaya.
Lebih dari itu, dia menilai pembangunan krematorium dapat membuka lapangan pekerjaan baru bagi krama desa adat, sehingga perputaran perekonomian desa adat pun semakin kuat. Program kegiatan juga bukan berarti menghilangkan tradisi, adat, dan agama, serta budaya, melainkan dengan tujuan mengefisienkan biaya, waktu, tenaga, dan terutama harus mampu meringankan beban masyarakat.
Sanjaya juga berpesan agar paruman ini jadi suatu momentum menyatukan visi dan misi dalam memajukan Desa Adat Kota Tabanan. Dia berharap agar program pembangunan krematorium dapat terlaksana dengan baik dan memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya krama Desa Adat Kota Tabanan dan seluruh pihak untuk terus memantapkan berkolaborasi, demi kemajuan bersama yang mendukung kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Bendesa Adat Kota Tabanan, I Made Suwardika, juga berharap agar seluruh Prajuru Desa Adat Kota Tabanan dan semua pihak selalu kompak bersatu, sehingga segala program bisa berjalan dengan baik. gap
