POSMERDEKA.COM, DENPASAR – Pemerintah Kota Denpasar berkolaborasi dengan Perwakilan Kementerian Keuangan Wilayah Bali dan Nusa Tenggara menggelar FGD Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha untuk Membangun Negeri. Acara ini diselenggarakan di Aula A Gedung Keuangan Negara I Denpasar pada Selasa (26/9/2023).
Hadir dalam kesempatan ini Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana, yang mewakili Wali Kota Denpasar serta Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Keuangan Negara Bali dan Nusa Tenggara (DJKN Bali Nusra), Sudarsono, dan para pimpinan OPD beserta jajarannya.
Sekda Kota Denpasar, Alit Wiradana, menjelaskan, kesediaan infrastruktur merupakan salah satu kebutuhan dasar masyarakat yang menjadi tanggung jawab pemerintah. Sebagai upaya meningkatkan pelayanan infrastruktur kepada masyarakat di tengah keterbatasan anggaran, maka pemerintah melakukan creative financing melalui kegiatan Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) untuk mengatasi permasalahan tersebut.
Sekda menjelaskan, Pemerintah Kota Denpasar saat ini tengah melakukan 3 proyek infrastruktur dengan menggunakan skema KPBU, yakni pengembangan Revitalisasi Alat Penerangan Jalan, Pengembangan Sistem Air Minum, dan Pengembangan Rumah Sakit Umum Daerah Wangaya. Selain itu, tujuan penggunaan skema KPBU adalah untuk mencukupi kebutuhan pendanaan penyediaan infrastruktur secara berkelanjutan melalui pengerahan dana swasta.
Sejalan dengan itu, Kepala Kanwil DJKN Bali Nusra, Sudarsono, menyatakan KPBU merupakan alternatif pembiayaan non-APBN/APBD dan pemerintah melalui Perpres 38/2015 beserta seluruh peraturan turunannya. Kebijakan ini membuat kebijakan untuk dapat menarik minat badan usaha untuk bekerja sama dengan pemerintah dalam penyediaan infrastruktur agar manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat.
“KPBU merupakan alternatif pembiayaan non-APBN/APBD dan pemerintah melalui Perpres 38/2015 beserta seluruh peraturan turunannya telah membuat kebijakan untuk dapat menarik minat badan usaha untuk bekerjasama dengan pemerintah dalam penyediaan infrastruktur,” tuturnya.
Diharapkan melalui penyelenggaraan kegiatan FGD KPBU Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha untuk Membangun Negeri ini, akan tercipta pemikiran yang inovatif dari seluruh pemangku kepentingan sehingga semakin banyak daerah yang menggunakan alternatif pembiayaan KPBU. rap