DENPASAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar kembali melanjutkan vaksinasi Covid-19 bagi penyandang disabilitas dan skizofrenia di Kota Denpasar. Pelaksanaan vaksinasi yang merupakan vaksinasi tahap kedua ini dipusatkan di Rumah Bisabilitas, Jalan Kamboja, Denpasar, Minggu (6/6/2021).
Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, di sela-sela meninjau pelaksanaan vaksinais tersebut mengatakan, capaian vaksinasi Covid-19 di masyarakat Kota Denpasar hingga kini telah menyentuh angka 324.000 orang dan ditargetkan akan tercakup sepenuhnya di bulan Agustus nanti. Namun demikian, dia mengimbau kepada masyarakat, walaupun sudah diberikan vaksin harus tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) dalam setiap aktivitas guna terus menekan penyebaran virus Corona.
Kadek Agus juga berpesan kepada para tenaga kesehatan harus senantiasa menjaga kesehatan dan keamanan saat bertugas. Jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan atau sampai ikut menjadi korban Covid-19. “Saya yakin kalau semua komponen bersinergi dengan baik, maka kita akan cepat memulihkan sektor yang selama ini terdampak Covid-19,” ucapnya.
Sementara itu, Kadis Kesehatan Kota Denpasar, dr. Luh Putu Sri Armini, menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 kali ini merupakan vaksinasi tahap kedua yang menjangkau disabilitas disediakan 100 dosis vaksin dan penderita skizofrenia disediakan 58 dosis vaksin. Sebelumnya sebanyak 616 dosis vaksin sudah diberikan kepada diasbilitas dan skizofrenia pada tahap pertama.
“Pelaksanaan vaksin ini guna menjangkau vaksinasi Covid-19 kepada seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali. Mereka berhak mendapatkan vaksinasi dan harapannya tentu agar mereka sebagai bagian masyarakat Denpasar terhindar dari Covid-19 dan terus dapat dipantau kesehatannya secara aman,” katanya.
Terkait ketersediaan vaksin Covid-19 di Kota Denpasar, Sri Armini menyebutkan, saat ini masih mencukupi dan stok masih sekitar 150.000 dosis vaksin. “Ketersediaannya terus dipantau dengan baik,” pungkasnya.
Salah satu penyandang disabilitas yang menerima vaksin, Yulius, berterima kasih atas perhatian Pemkot Denpasar terkait vaksinasi Covid-19 menjangkau seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali. “Pada vaksinasi tahap pertama saya agak gugup, vaksinasi kedua ini sudah tidak merasa gugup dan tidak ada keluhan,” tuturnya. rap