POSMERDEKA.COM, GIANYAR – Angin kencang yang melanda wilayah Desa Buahan, Payangan mengakibatkan pohon besar berumur ratusan tahun, yang tumbuh di areal Pura Puseh Desa Adat Susut, Buahan, tumbang, Kamis (6/2/2025).
Pohon yang tidak diketahui jenisnya menimpa bale peselang, sehingga mengakibatkan sebagian bangunan rusak parah pada atap. Selain itu juga menimpa bale gong dan candi di Pura Bale Agung.
Bendesa Adat Susut, I Ketut Kumaranatha, Kamis (6/2/2025) mengatakan, kejadian kali pertama diketahui I Made Darnata dan I Wayan Jaga, yang rumahnya berada di sisi barat pura. Mereka mendengar suara gemuruh di pura, dan setelah dicek ternyata pohon di ujung barat laut pura tumbang. “Kejadian ini langsung dilaporkan ke prajuru,” ujarnya.
Dia mengaku proses evakuasi dilakukan sejak pagi, diawali dengan matur piuning. “Proses evakuasi dilakukan oleh krama (warga),” kata Jaga seraya menambahkan, pohon tersebut sebenarnya tiga kali mau dipangkas, tapi selalu saja ada halangan. Sampai kemudian tumbang dengan sendirinya.
“Sebelumnya mau ditebang, tapi mendadak warga yang akan motong kecelakaan. Kalau pemotongan jalan sesuai jadwal, mungkin saja makan korban jiwa, ini mungkin petunjuk Ida sesuhunan,” duganya.
Untuk estimasi kerugian, dia berkata masih dalam penghitungan oleh Kasi Perencanaan Pemdes Buahan. “Sebelum kejadian, di wilayah kami ada angin kencang. Syukur kejadian ini tidak sampai menimbulkan korban jiwa,” pungkasnya. adi
























