POSMERDEKA.COM, DENPASAR – Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kota Denpasar mulai semester genap tahun ajaran 2022/2023 ini mulai menerapkan e-rapor atau raport digital. Penerapan e-rapor ini seiring pertumbuhan teknologi serta dapat meningkatkan efesiensi kerja dalam rangka menunjang kegiatan organisasi, dan menunjang pengelolaan informasi secara terpadu.
“Sistem digitalisasi dirancang secara otomatis, menerima, menyimpan dan memproses data infut dan beroperasi di bawah untuk menghasilkan output dan sistem manipulasi data elektronik yang terorganisir. Sistem digitalisasi dapat digunakan sekolah untuk meningkatkan kinerja serta mutu untuk kelancaran aktivitas di sekolah,” ungkap Ketua MKKS SMP Kota Denpasar, I Nengah Sujani, usai pelaksanaan workshop penerapan raport digital, Jumat (26/5/2023)
Menurut Sujani, selama ini pelaporan hasil belajar masih menggunakan kertas sehingga tidak efektif dan boros kertas. Maka dari itu, MKKS SMP sepakat mulai semester ini pembagian rapornya berbasis digital. “Program ini sejalan dengan program Pemerintah Kota Denpasar yang berbasis digital,” sebut Sujani.
Agenda workshop diikuti oleh Waka Kurikulum dan seorang operator sekolah dari seluruh SMP negeri maupun swasta se-Kota Denpasar. Workshop menghadirkan tiga narasumber yaitu, I Wayan Ariawan (operator SMPN 2 Denpasar); Arik Adnyani (Waka Kurikulum SMP Sapta Andika); dan I Gede Eka Nuryada (Kepala SMP Sapta Andika). Narasumber diambil dari sekolah-sekolah di Kota Denpasar sebagai salah satu implementasi kegiatan berbagi praktek baik. Diharapkan setelah selesai mengikuti worshop ini, semua sekolah menggunakan rapor digital.
Sebelumnya saat membuka workshop, Kabid Pembinaan SMP Disdikpora Kota Denpasar, AA Putu Gede Astara, sangat mengapresiasi langkah maju yang dilaksanakan MKKS SMP Kota Denpasar dengan menerapkan aplikasi e-rapor mulai semester ini. Penerapan e-rapor ini tentu mendukung program Kemendikbudristek dalam penerapan e-rapor Kurikulum Merdeka.
Kunci sukses pelaksanaan e-rapor ini adalah adanya komunikasi, koordinasi dan kolaborasi seluruh sekolah. Ia menambahkan bahwa seluruh SMP di Kota Denpasar baik negeri maupun swasta, jangan malu untuk saling studi banding program-program bermutu. tra