Selebrasi Unik Bupati Mahayastra Rayakan Gianyar Raih Medali Emas Sepakbola Porprov Bali XVI 2025

BUPATI Mahayastra besama para pemain, melakukan selebrasi di depan para suporternya, usai tim sepakbola Gianyar mengalahkan Denpasar, pada laga final Porprov Bali XVI 2025, di Stadion Samudera Kuta, Selasa (16/9/2025). foto: yes

POSMERDEKA.COM, MANGUPURA – Bagitu peluit panjang ditiup wasit dan papan skor menunjukkan Tim sepakbola Gianyar menang 4-3 atas tim Depasar, Bupati Gianyar I Made Agus Mahayastra yang didampingi istri Ida Ayu Ketut Surya Adnyani Mahayastra, langsung turun ke lapangan dari tribun Stadion Samudera Kuta, Badung, Selasa (16/9/2025).

Ia bukan sekadar menyalami para pemain, pelatih dan ofisial tim sepakbola Gianyar yang sukses meraih medali emas Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XVI. Namun Mahayastra ikut berselebrasi, larut dalam kegembiraan menyambut medali emas tim sepakbola yang melengkapi sukses Kontingen Gumi Seni ini menembus target finish di peringkat ketiga perolehan medali.

Bacaan Lainnya

Bahkan, Bupati ikut melakukan selebrasi unik, membuka kaos yang dikenakan, layaknya para pemain untuk kemudian dilambai-lambaikan di depan para suporter Gianyar yang berada di tribun timur Stadiion Samudera.

Setelah berselebrasi, Mahayastra mengenaka kaosnya kembali, lanjut menyerahkan bonus khusus darinya kepada pera pemain. Ketua Umum KONI Gianyar Dewa Gede Alit Mudiarta, juga ikut memberi bonus atas perjuangan para pemain yang tak kenal lelah sepanjang pertandingan.

BUPATI Mahayastra mengenakan oblong, setelah kaos yang dikenakan sebelumnya dibuka, untuk dilambai-lambaikan di depan para suporternya, merayakan sukses tim sepakbola Gianyar meraih medali emas Porprov Bali XVI 2025. foto: yes

”Perjuangan para pemain patut diapresiasi, karena mereka bermain sangat gigih untuk memenangkan pertandingan walau di pengujung babak pertama bermain dengan 10 orang,” ucap Bupati Mayastra kepada posmerdeka.com.

Jadi, medali sepakbola ini, tambah dia, sangat bergengsi dalam setiap pagelaran Porprov Bali. ”Terutama bagi Badung yang langganan juara umum Porprov. Tentu saja juara umum itu terasa belum lengkap tanpa medali emas sepakbola,” ujarnya.

Menurutnya, sukses tim sepakbola Gianyar, sekaligus menembus dominasi Badung dan Denpasar, yang selama ini silih berganti mendapatkannya. Kedua kabupaten ini selalu masuk final dalam setiap Porprov. Tapi di Porprov XVI ini, Gianyar dan Denpasar finalnya. ”Syukurnya, kami (Gianyat) jadi juaranya,” tambah Mahayastra.

Mengomentari jalannya pertadingan, Mahayastra menilai sebenarnya sangat berimbang. ”Kedua tim juga sama-sama terlihat kelelahan, fisiknya sudah terkuras karena harus melakoni babak tambahan waktu,” pungkas Bupati Mahayastra. yes

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses