PLN Kerja Sama Pengembangan EBT dengan Perusahaan China

DIRUT PLN, Darmawan Prasodjo (dua kanan), saat melakukan site visit ke perusahaan konstruksi (Engineering, Procurement, Construction/EPC) China Communications Construction Dredging Co., Ltd (CCCC) di Beijing. Foto: ist

POSMERDEKA.COM, MATARAM – PT PLN (Persero) kembali melakukan kesepakatan bisnis untuk pengembangan Energi Baru Terbarukan (EBT) di Indonesia.

Dalam kunjungan bisnis ke China, Direktur Utama (Dirut) PLN, Darmawan Prasodjo, melakukan site visit ke perusahaan konstruksi (Engineering, Procurement, Construction/EPC) China Communications Construction Dredging Co., Ltd (CCCC) di Beijing, sekaligus untuk menyepakati kerja sama pengembangan transisi energi di Indonesia.

Bacaan Lainnya

Kesepakatan yang ditandatangani pada Minggu (21/5/2023) itu ditujukan untuk mempercepat pembangunan pembangkit EBT di Indonesia.

Dirut PLN, Darmawan Prasodjo, mengatakan, saat ini, perusahaannya sedang mempercepat pembangunan pembangkit EBT, seperti Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) dan Pembangkit Listrik Pumped Storage di Indonesia.

Dengan menggandeng CCCC, yang merupakan perusahaan konstruksi terbesar di China diharapkan bisa mempercepat proses transisi energi dari energi fosil menuju EBT guna mencapai target net zero emission (NZE) pada tahun 2060.

‘’Kerja sama yang telah terbangun antara PLN dan CCCC diharapkan bisa mempercepat pembangunan pembangkit EBT. Dengan demikian, Indonesia akan semakin mempercepat proses transisi energi,’’ ujar Darmawan dalam siaran tertulisnya, Senin (22/5/2023).

Baca juga :  Tingkatkan Nilai Produk, Diskop Denpasar Gelar Diklat Keterampilan bagi UMKM

Selain kerja sama yang telah disebutkan di awal, dengan segudang pengalaman yang dimiliki oleh CCCC, kata Darmawan, PLN bisa menyerap ilmu dari perusahaan tersebut serta berdiskusi hingga berkolaborasi dalam pembangunan infrastruktur EBT, Liquid Natural Gas (LNG) dan terminal untuk gasifikasi .

CCCC sendiri merupakan perusahaan yang telah terlibat dalam banyak proyek besar di Tiongkok dan luar negeri. Beberapa proyek terbesarnya termasuk pembangunan jembatan Teluk Hangzhou, pelabuhan terbesar di dunia yang berlokasi di Shanghai, serta pembangunan Bendungan Tiga Ngarai di Tiongkok.

‘’Kesepakatan kerja sama ini dapat meningkatkan kepercayaan investor. melalui kerja sama yang solid antara PLN dengan CCCC juga diharapkan dapat mempererat hubungan ekonomi antara Tiongkok dan Indonesia,” tandas Darmawan. rul

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.