POSMERDEKA.COM, BANGLI – Menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan, di Kabupaten Bangli stok babi potong dipastikan aman. Berdasarkan data di Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Kabupaten Bangli, sampai saat ini stok babi mencapai 10.388 ekor.
Kepala Dinas PKP Bangli, I Wayan Sarma, Rabu (12/11/2025) menyebutkan, kalau populasi dibanding dengan kebutuhan, babi potong ada kelebihan sekitar 1.000 ekor lebih. “Untuk Hari Raya Galungan dan Kuningan, perkiraan kebutuhan babi di masyarakat 8.911 ekor. Sementara populasi babi potong 10.388, jadi stok kita diperkirakan masih aman,” sebutnya
Babi potong tersebut, jelasnya, tersebar di peternakan masyarakat di seluruh kecamatan yakni Kecamatan Bangli, Kintamani, Susut dan Kecamatan Tembuku. “Di Bangli tidak ada peternakan industri, semua peternakan rakyat,” terangnya.
Lebih lanjut Sarma mengutarakan, ternak babi terbanyak ada di Kecamatan Kintamani, sebanyak 4.450 ekor. Disusul di Kecamatan Susut sebanyak 2.188 ekor, Kecamatan Bangli 1.944 ekor, dan di Kecamatan Tembuku sebanyak 1.806 ekor. “Dari perayaan Galungan dan Kuningan tahun-tahun sebelumnya, kita tidak pernah kekurangan babi,” jaminnya.
Selain babi, sambungnya, persediaan ayam potong dan telur juga surplus. Kebutuhan ayam pedaging sebanyak 219.345 ekor, sedangkan stok yang ada 328.948 ekor. Kelebihan 109.603 ekor. Kebutuhan telur ayam hanya 3.686.885 butir, dengan produksi mencapai 15.705.059 butir. “Surplusnya sangat banyak yakni 12.018.174 butir,” pungkasnya. gia
























