BANGLI – Sasana Budaya Giri Kusuma di Banjar Pakuwon sejak lama tidak bisa difungsikan karena rusak. Sasana Budaya yang diresmikan tahun 1976 ini akan diperbaiki dan diperluas dengan menggunakan dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Kabupaten Gianyar senilai Rp5 miliar.
Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta, belum lama berselang mengatakan, Sasana Budaya adalah salah satu target pembangunan tahun 2023. “Perbaikan dilakukan tahun ini dan pembangunan dilakukan secara bertahap,” sebutnya.
Politisi PDIP asal Desa Sulahan, Kecamatan Susut ini menguraikan, sesuai perencanaan, di Sasana Budaya akan dibangun panggung outdoor maupun indoor. Selain itu juga dilakukan perluasan lahan dengan menyewa lahan di sebelah timur Sasana Budaya. “Kami sudah lakukan komunikasi dengan pemilik lahan, mereka setuju dengan pola sewa,” jelasnya.
Dengan penambahan lahan tersebut, tentu akan lebih leluasa dalam pengembangan areal Sasana Budaya yang dijadikan lokasi penyelenggaraan berbagai acara. “Bisa juga disewa untuk pelaksanaan wedding (perkawinan) atau tempat pergelaran pertunjukan seni,” jelasnya.
Lebih jauh diuraikan, di areal Sasana Budaya terdapat bangunan kantor yang ditempati Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bangli. Kini DLH Bangli pindah dan akan menempati Gedung Kubu, kemudian penempatannya digantikan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Bangli.
Pantauan di lokasi, beberapa bangunan di areal Sasana Budaya Giri Kusuma memang terlihat rusak. Bangunan induk berupa wantilan atau panggung yang berusia tua, seluruh atapnya jebol. gia